bg721

Berita

Analisis kinerja bahan baku palet plastik

Palet plastik saat ini sebagian besar terbuat dari HDPE, dan berbagai jenis HDPE memiliki sifat yang berbeda-beda. Karakteristik unik HDPE terletak pada kombinasi yang tepat dari empat variabel dasar: densitas, berat molekul, distribusi berat molekul, dan aditif. Berbagai katalis digunakan untuk menghasilkan polimer berkinerja khusus yang disesuaikan. Variabel-variabel ini dikombinasikan untuk menghasilkan berbagai jenis HDPE untuk berbagai keperluan, sehingga mencapai keseimbangan kinerja.

Dalam produksi dan pemrosesan palet plastik, kualitas variabel-variabel utama ini saling memengaruhi. Kita tahu bahwa etilena adalah bahan baku utama polietilena, dan beberapa komonomer lainnya, seperti 1-butena, 1-heksena, atau 1-oktena, juga sering digunakan untuk meningkatkan sifat polimer. Untuk HDPE, kandungan beberapa monomer di atas umumnya tidak melebihi 1%-2%. Penambahan komonomer sedikit mengurangi kristalinitas polimer. Perubahan ini umumnya diukur berdasarkan densitas, dan densitas berbanding lurus dengan kristalinitas.

Faktanya, kepadatan HDPE yang berbeda akan menghasilkan perbedaan yang signifikan dalam kinerja palet plastik yang dihasilkan. Kepadatan polietilena kepadatan sedang (MDPE) berkisar antara 0,926 hingga 0,940 g/cc. Klasifikasi lain terkadang mengklasifikasikan MDPE sebagai HDPE atau LLDPE. Homopolimer memiliki kepadatan, kekakuan, impermeabilitas yang baik, dan titik leleh tertinggi.

Biasanya, dalam proses pembuatan palet plastik, beberapa aditif seringkali dibutuhkan untuk memastikan kinerja yang diinginkan. Penggunaan spesifik memerlukan formulasi aditif khusus, seperti penambahan antioksidan untuk mencegah degradasi polimer selama pemrosesan dan mencegah oksidasi produk akhir selama penggunaan. Aditif antistatis digunakan dalam berbagai jenis kemasan untuk mengurangi daya rekat debu dan kotoran pada botol atau kemasan.

Selain itu, untuk memastikan kualitas palet plastik, perhatian lebih harus diberikan pada pengemasan dan penyimpanan bahan baku. Umumnya, saat menyimpan material HDPE, material tersebut harus dijauhkan dari sumber api, diisolasi, dan gudang harus dijaga tetap kering dan rapi. Dilarang keras mencampur kotoran apa pun, dan dilarang keras terkena sinar matahari dan hujan. Selain itu, selama pengangkutan, material harus disimpan di dalam gerbong atau kabin yang bersih, kering, dan tertutup, serta tidak boleh ada benda tajam seperti paku.

2


Waktu posting: 04-Jul-2025